Kontra

Selama ini saya selalu bertanya-tanya, mengapa jalan pikiran saya hampir selalu berkebalikan dengan jalan pikir kebanyakan orang. Maksud saya benar-benar berkebalikan. Bertolak belakang. 180 derajat. Apa ada yang salah di kepala saya? Apa ada bagian dari otak saya yang tertinggal dalam proses evolusi? Saya punya semangat yang tinggi, tetapi terkadang sedikit penolakan bisa melukai terlalu dalam, sehingga semangat itu bisa meluruh, dan saya jatuh pada keraguan. Pada kenyataannya saya takut. Takut menghadapi banyak hal. Takut salah mengambil keputusan. Kepercayaan diri tampaknya hanyalah benteng yang saya bangun untuk mencegah agar orang lain tahu ketakutan-ketakutan terbesar saya. Mencegah orang lain masuk terlalu dalam dan mengenal saya yang sebenarnya. Tetapi terkadang saya terbuai dalam alter identitas ini, dan mempercayai bahwa saya sebetulnya memang berani. Lalu ada suara kecil yang menjatuhkan, dan saya terduduk dan kembali teringat, bahwa saya seorang pengecut kecil yang berdiri di belakang benteng keangkuhan yang diperoleh dari sedikit pemahaman tentang dunia. Mungkin saya terlalu berambisi untuk menjadi makhluk sosial. Mungkin saya selama ini terlalu berpretensi, ingin menjadi bagian dari sesuatu yang bermakna. Bentuk kemunafikan, saya yang memandang rendah orang-orang yang terlalu ingin menjadi bagian dari sesuatu, padahal saya pun tak ubahnya demikian. Saya sedang jatuh pada titik yang sangat rendah. Saya tengah mempertanyakan integritas saya sendiri. Sepertinya saya memang ditakdirkan menjadi makhluk anti-sosial, dan mungkin seharusnya begitu. Mungkin sekarang saya harus berhenti mencoba terlalu kuat, karena sebetulnya saya tidak semampu yang saya kira. Mungkin saatnya saya harus berhenti menjadi sesuatu, dan menjalani hidup yang biasa-biasa saja seperti orang lain.

Ya, mungkin seharusnya begitu.

1 comments:

Claude C Kenni said...

Itu tandanya lu sedang dalam proses membentuk jati diri. Namanya masih dalam proses ya jelas masih banyak gagalnya.But hey, this is not the end yet! Life isn't about finding yourself. Life is about creating yourself.

If you can't solve it, it isn't a problem - it's reality. And sometimes reality is the hardest thing to understand and the thing that takes the longest to realize. But once it hits you in the face you'll never forget it. It will always be there in your memories and sometimes that is the best way to look at it.

The hardest part of life is having to let go of your fears, and facing the facts: you can't always get what you want, life isn't a box of chocolates, and your favorite TV series will always have a crappy ending.

Contemplation often makes life miserable. We should act more, think less, and stop watching ourselves live.

Half of life is fucking up - the other half is dealing with it.

Cheer up =)

Daisypath Anniversary Years Ticker

Selamat Datang!

Ini adalah bagian kecil dari dunia saya, sepenggalan cerita. Setelah saya memutuskan bahwa Buon Giorno, Principessa! akan menjadi rumah bagi pikiran-pikiran yang tertuang dalam bahasa Inggris, saya merasa memerlukan ruang baru bagi celoteh-celoteh bahasa ibu yang kerap bising memenuhi benak ini. Maka, inilah dia. Cerita Principessa. Suatu ruang baru dalam kisah saya, yang suka dipanggil Principessa. Ruang pikiran, yang (semoga) lebih bersahaja karena bahasanya lebih kau kenal untuk kau resapi maknanya.

Maka selamat datang! Tak perlulah terburu-buru pulang..

Menyapa

Menyapa
Dalam ranah maya, sebut ia 'Principessa'. Di dunia nyata, ia hanya gadis kecil yg senang bercerita...

Yang disuka

Yang disuka
buku-buku

arsitektur

hot chocolate

sensasi kesendirian di kota asing

LOVE. don't we all? =)
Powered By Blogger

Para Pendatang